Adapun
sebelum kita mengetahui contoh-contoh dari perusahaan dagang, jasa dan
manufaktur ada baiknya kita mengetahui apa definisi dari jenis
perusahaan itu.
Perusahaan jasa adalah perusahaan yang menghasilkan jasa dan bukan barang atau produk untuk pelanggan.
Perusahaan Dagang merupakan perusahaan yang kegiatan usahanya adalah membeli barang dagangan dari pemasok (supplier) kemudian menjual kembali kepada pelanggan.
Perusahaan manufaktur
merupakan perusahaan yang kegiatan usahanya adalah membeli bahan baku
(input) kemudian mengubahnya menjadi barang yang dijual kepada
pelanggan.
Contoh
perusahaan jasa adalah PT Jalur Nugraha Ekakurir atau yang biasa
disebut JNE. JNE adalah suatu perusahaan jasa yang bergerak di bidang
pengiriman barang ataupun dokumen. PT. Tiki Jalur Nugraha Ekakurir (JNE) yang bergerak di jasa pengiriman barang ini mempunyai beberapa layanan dalam pengiriman barang / dokumen , diantaranya paket
YES(yakin esok sampai), Regular, OKE(ongkos kirim ekonomis), SS(
superspeed/ kirim dan sampai di hari yang sama). Segmentasi yang
dilakukan JNE dengan membagi beberapa layanan dengan tariff sesuai
segmentasi pasar yang ingin digapai JNE, seperti contoh pada paket
OKE(ongkos kirim ekonomis) yang diperuntukan untuk golongan menengah
kebawah dengan waktu sampai barang hingga seminggu berbeda dengan YES
atau SS yang diperutukan untuk golongan menengah keatas yang bias
mengirim barang di hari yang sama sampai dengan 1 hari.
Contoh
perusahaan manufaktur adalah PT Ultra jaya Milk tbk. PT. Ultrajaya saat
ini merupakan perusahaan pertama dan terbesar di Indonesia yang
menghasilkan produk-produk susu, minuman dan makanan dalam kemasan
aseptik yang tahan lama dengan merek-merek terkenal seperti Ultra Milk
untuk produk susu, Buavita dan Gogo untuk jus segar. Namun sejak tahun
2008 merek Buavita dan Gogo dibeli oleh PT. Unilever Indonesia, Tbk.
sehingga PT. Ultrajaya Milk bisa kembali ke bisnis utamanya, yaitu
produksi susu. Susu yang dihasilkan PT ini dipisahkan dalam beberapa
segmentasi pasar, pasar untuk balita, anak- anak, hingga dewasa. Dan
dengan strategi kesegaran bahan baku susu dan kualitas gizi alaminya
dapat dipertahankan melalui teknologi proses UHT (ultra high
temperature) dan pengemasan aseptik tanpa menggunakan bahan pengawet
apapun, Pt Ultra jaya Milk diharapkan tetap dapat menguasai pangsa
pasarnya di Indonesia.
Contoh perusahaan dagang adalah PT
Sumber Alfaria Trijaya (SAT) atau Alfamart merupakan perusahaan
nasional yang bergerak dalam bidang perdagangan umum dan jasa eceran
yang menyediakan kebutuhan pokok dan sehari-hari. Dari segi Segmentasi,
Alfamart merupakan perusahaan distributor eceran yang menyediakan
kebutuhan pokok dan sehari-hari bagi semua kalangan dari anak-anak
sampai orang tua dengan luas
kurang dari 250 m². produk- produk yang dijualnya berbagai macam, dari
makanan, minuman, tabung gas, peralatan sekolah dan lain-lain. Startegi
pemasaran alfamart dengan membuka cabang yang dekat dengan perumahan
masyarakat.